Pendahuluan

Saat ini bidang UI/UX sedang digemari oleh setiap orang. Banyak sekali tools UI/UX yang bisa temen-temen gunakan untuk belajar menjadi seorang UI/UX, contohnya Figma. Figma adalah tools paling populer di kalangan UI/UX Designer.

Pada tanggal 15 September 2022 dilansir dari halaman News Adobe yang berjudul Adobe to Acquire Figma bahwa Figma telah dibeli oleh Adobe senilai $20 Billion atau sekitar Rp. 298 triliun jika di rupiahkan.

Lalu apa itu Figma? Menurut Wikipedia Figma adalah Aplikasi Web Kolaboratif untuk Design Interface dengan memiliki fitur aplikasi yang dapat digunakan dalam mode offline untuk aplikasi desktop (Windows dan MacOS). Singkatnya Figma adalah tools untuk membuat Design Interface.

Di karenakan Figma sudah dibeli oleh Adobe, yang dimana kita ketahui pada aplikasi yang dibuat oleh Adobe menggunakan sistem subscription ditakutkan lambat laun Figma juga menggunakan sistem tersebut.

Namun, teman-teman tidak perlu khawatir dikarenakan ada satu Aplikasi sejenis yang bahkan bisa saya katakan melebihi Figma untuk sekarang dan apalagi aplikasi tersebut GRATIS Aplikasi tersebut bernama Lunacy.

Lunacy

Lunacy sendiri adalah Software vector Graphic untuk UI/UX dan Desain Web yang dapat teman-teman download secara gratis melalui situs resminya Lunacy.

Kenapa Lunacy

Selain gratis, Lunacy sendiri juga memiliki beberapa fitur yang menurut saya sangat berguna untuk teman-teman yang merupakan seorang Graphic Designer. Berikut ini fitur-fitur yang akan teman-teman dapatkan jika teman-teman memakai Lunacy.

AI-powered tools to speed up your work

Lunacy memiliki AI pada aplikasinya, AI tersebut memiliki beberapa fitur, yaitu :

• Image Upscaler
• Background Remover
• Avatar Generator
• Text Generator

Untuk fitur Image Upscaler, diharuskan untuk membayarnya. Namun, untuk fitur sisanya, tersedia gratis.

Built-in graphics to build design like a Lego

Fitur kedua ini, menurut saya fitur yang sangat-sangat berguna sekali. Karena kita tidah harus repot-repot mencari icons, illustrations, dan photos lewat Google.

Native app for Windows, macOS, and Linux

Lunacy bekerja dengan cepat dan lancar. Lunacy bukan browser lambat yang dibungkus dengan Electron dan berpura-pura menjadi sebuah aplikasi.

English, Chinese, Spanish, and 18 languages more

Lunacy sudah support 21 bahasa, termasuk Bahasa Indonesia.

Design in real-time with up to 100 teammates

Teman-teman dapat kolab di Lunacy dengan realtime atau hanya melihat apa yang orang lain lakukan pada project Lunacy.

Lunacy uses .sketch format. Works with Figma, XD, Avocode, etc.

Lunacy menggunakan format sketch untuk file yang disimpan local. Jadi, teman-teman tidak perlu khawatir terhadap format file Lunacy.

Lunacy vs other graphic editors

Kesimpulan

Menurut saya Lunacy adalah Graphic Editor yang sangat bisa di jadikan alternatif Graphic Editor dikarenakan fitur yang di berikan oleh Lunacy sangat-sangat membantu dalam membuat sebuah design. Saya sendiri sudah memakai Lunacy dari versi 5 sampai sekarang, sudah banyak karya-karya yang saya buat menggunakan Lunacy ini. Diantaranya adalah Thumbnail Youtube saya, Postingan Instagram saya, dll.

Sekian penjelasan tentang Lunacy ini, semoga bermanfaat. Terima Kasih sudah membaca artikel ini.